USAI PELATIHAN MENJAHIT, POLDA SUMBAR ADAKAN PELATIHAN PETI MATI

iklan adsense
USAI PELATIHAN MENJAHIT, POLDA SUMBAR ADAKAN PELATIHAN PETI MATI

PADANG, Pionir—Upaya Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Drs. Toni Harmanto, MH untuk mengatasi kelangkaan masker dengan mengirimkan 19 orang polwan mengikuti pelatihan menjahit di Balai Latihan Kerja (BLK) Padang selama dua pekan telah membuahkan hasil. Sedikitnya 2.700 masker telah berhasil dikerjakan ke-19 orang polwan tersebut selama pelatihan. 

Senin 27 April 2020 Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Drs. Toni Harmanto, M.H didampingi Wakapolda Sumbar Brigjen. Pol. Drs Rudy Sumardiyanto, M.Si, menerima masker hasil pelatihan Polwan di BLK Padang yang diserahkan Kepala BLK Padang Syamsi Hari, SE, MM. 

Toni Harmanto mengucapkan terima kasih kepada Polwan Polda Sumbar yang telah mengikuti pelatihan dan telah berhasil membuat ribuan masker. "Alhamdulillah target kita tercapai, anggota sekarang sudah memiliki keterampilan menjahit masker. Kondisi saat ini masker sangat dibutuhkan dalam kegiatan sehari-hari," katanya. 
Sekaitan dengan kurangnya peti mati untuk membantu pemerintah mengatasi Covid-19, Toni Harmanto pun telah merencanakan pula akan menyiapkan pelatihan personil Polda Sumbar membuat peti mati. “Untuk membuat peti mati ini kita akan kembali bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Padang. 

Sebelumnya BLK ini telah membuat puluhan peti mati atas permintaan dua buah rumah sakit di Kota Padang,” kata Toni Harmanto. 

Ini diakui Kepala BLK Padang Syamsi Hari. “Benar, ada dua rumah sakit yang memesan peti mati di sini, yaitu Rumah Sakit M Djamil Padang dan Rumah Sakit Universitas Andalas," kata Syamsi. 

Dikatakannya, peti mati yang diproduksi Balai Latihan Kerja adalah peti mati untuk jenazah pasien Covid-19 dan bukan untuk jenaah secara umum. (Firman Sikumbang)
iklan adsense

Post a Comment

0 Comments