TAK ADA KAPAL YANG LUPUT DARI PANTAUAN POLSEK SIKAKAP

iklan adsense
TAK ADA KAPAL YANG LUPUT DARI PANTAUAN POLSEK SIKAKAP

MENTAWAI, Pionir--Pulau Pagai Utara Selatan (PUS) yang meliputi wilayah tiga kecamatan di kabupaten Kepulauan Mentawai, hingga saat ini masih menjadi wilayah aman dari penyebaran Covid-19 atau disebut sebagai zona hijau.  

Salah satu dari kecamatan yang ada tersebut adalah kecamatan Sikakap. Kata Wakapolsek Sikakap Ipda Yanuar, apa yang terjadi itu karena pengawasan yang ketat bagi pendatang terus dilakukan oleh Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Mentawai. 

Dikatakan, selama ini wilayah PUS tetap dijaga dari orang-orang yang baru datang dari zona merah seperti kota Padang. Bagi masyarakat yang baru datang dari Padang harus melakukan karantina atau isolasi mandiri di rumah selama 14 hari, jangan berbaur dulu dengan keluarga atau masyarakat di sekitar sana. 

Yanuar mengatakan, untuk memastikan Sikakap tetap zona hijau dalam penularan Covid 19, maka Tim Gugus Tugas Sikakap yang juga di dalamnya ada Kapolsek Sikakap AKP. Tirto Edhi. P. SH, selalu memantau setiap kapal yang masuk ke Sikakap, tidak terkecuali kapal penangkap ikan pun tidak luput dari pemeriksaan tim. 

"Hari ini Minggu 14 Juni 2020, kami dari Polsek Sikakap bersama Tim Gugus Tugas Sikakap memeriksa beberapa kapal, diantaranya Kapal Tak Boat Virgo Power 01 yang baru datang dari Surabaya. Semua ABK diperiksa suhu tubuhnya. 

Kepada penumpang kapal kita juga mengingatkan agar tidak turun ke darat secara bersama-sama. Bila hendak turun, hanya dibolehkan dua-dua sekali turun," kata Yanuar. 

Disamping itu kata Yanuar menambahkan, juga ikut diawasi kapal antar pulau Bakat Manuang yang baru datang dari Tuapejat. "Semua penumpang juga diperiksa suhu tubuhnya serta didata tempat tinggal mereka," ungkap Yanuar. 

Pada intinya kata Ipda Yanuar, setiap kapal yang datang tidak luput dari pantauan Polsek Sikakap dan selalu diawasi demi memutus mata rantai penularan Covid 19. (Firman Sikumbang)
iklan adsense

Post a Comment

0 Comments