Ada Penolakan Vaksinasi Anak dari Orang Tua, Kapolsek Pasaman Tetap Bersabar

Ada Penolakan Vaksinasi Anak dari Orang Tua, Kapolsek Pasaman Tetap Bersabar

Lingkuang Aua Pasaman Barat, Pionir—Kapolsek Pasaman, Polres Pasaman Barat (Pasbar), Polda Sumatera Barat AKP Rosminarti, SH terpaksa “banyak bersabar” manakala menerima laporan dari Kanit Binmas Polsek Pasaman,Polres Pasaman Barat, Polda Sumbar Ipda Ratwidiarti Ady, dan Bhabinkamtibmas Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Aipda Juppi usai melakukan sosialisasi vaksinasi bagi anak usia 6 – 11 tahun di SDN 06 Batang Biyu, Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat.

Dari sosialisasi yang dilakukan tim Polsek Pasaman bersama Puskesmas Simpang Empat dan dihadiri Korwilcam Pasaman, Kepsek SD 06 Batang Biyu, Rodwel Yuldi, beserta staf dan ratusan wali murid itu, kebanyakan para wali murid keberatan dengan kegiatan vaksinasi anak tersebut.

Kata AKP Rosminarti, di sekolah yang memiliki siswa laki-laki sebanyak 201 orang dan   siswa perempuan sebanyak 196 orang itu masih ada sebagian besar keraguan dan penolakan dari wali murid yang hadir

Para wali murid ini tidak memberikan izin kepada anaknya guna divaksin dengan alasan takut dari efek yang akan muncul setelah divaksin. 

“Para wali murid ini memberikan pengalamannya setelah mereka melaksanakan vaksin, dimana banyak keluhan sakit yang muncus pasca divaksin,” jelas Rosminarti.

Kendati masih ada penolakan dari para wali murid, namun Kapolsek Pasaman memastikan bahwa pihaknya bersama pihak sekolah dan pihak Puskesmas Simpang Empat tetap membuka gerai vaksin  di SD 06 Batang Biyu tersebut pada hari Sabtu tanggal 5 Februari 2022, yang dimulai jam 09.00 WIB. 

Untuk itu AKP Rosminarti mengimbau, apabila ada murid yang mau divaksin, tetap harus didampingi oleh orang tua mereka. (Firman Sikumbang)

iklan adsense