Kadis Pendidikan Kabupaten Solok Dukung Penuh Program LAN go to School

Kadis Pendidikan Kabupaten Solok Dukung Penuh Program LAN go to School.

Arosuka, Pionir--Peredaran gelap narkotika di Sumatera Barat telah menjadi isu yang mengemuka di kalangan masyarakat. Dampaknya bukan saja dari sisi kesehatan, tetapi juga berdampak pada stabilitas sosial, ekonomi, dan keamanan.

Sebagai masyarakat yang memegang teguh Falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi KItabullah yang menjadikan ajaran Islam sebagai satu satunya landasan, atau pedoman kehidupan masyarakat sudah terkikis oleh pengaruh laten narkotika.

Untung saja falsafah urang awak itu di pahami betul oleh Elafki, S.Pd.MM selaku kepala dinas Pendidikan di daerah dingin tanpa salju itu. Tidak mau pelajar terpapar narkotika di wilayah kerja nya, selaku Kepala Dinas Pendidikan dia sangat menyetujui program kerja yang di usung  oleh Lembaga Anti Narkotika Kabupaten Solok tersebut, yaitu meningkatkan pemahaman masyarakat dan pelajar tentang bahaya narkotika.

Di depan Wakil Bupati H. Candra, Elafki memberikan pernyataan nya. Akhirnya ke inginan LAN Kabupaten Solok hendak bertandang ke sekolah- sekolah di daerah itu dalam rangka penguatan sosialisasi (P4GN) Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika yang dikemas dalam Program LAN go to School di kabulkan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pelajar tentang bahaya narkotika dan membantu mencegah penyalahgunaannya, ujar YP Sefdi Roentoe, S.Pd, Ketua Lembaga Anti Narkotika Kabupaten Solok, pada Pionir, Selasa, 21 Oktober 2025.

Sefdi Roentoe mengatakan, penguatan P4GN sangat penting untuk dilakukan secara masif, terutama dalam melindungi generasi muda dari ancaman narkotika. Sebab, generasi muda selalu menjadi sasaran bagi pengedar narkotika, sehingga perlu dilakukan upaya pencegahan yang efektif.

"Dengan penguatan P4GN, diharapkan dapat tercipta pelajar yang aman dan sehat, serta berprestasi tanpa narkotika." ujarnya.

Lanjut Sefdi Roentoe mengatakan semua pihak harus bersinergi melawan narkotika, karena masalah ini merupakan tanggung jawab bersama. Sinergi antara pemerintah, lembaga anti narkotika, penegak hukum, masyarakat, sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari narkotika.

Untuk memenuhi harapan tersebut, kami mengunjungi Wakil Bupati dan Kepala Dinas Pendidikan, agar bersinergi untuk mewujudkan pelajar bebas dari bahaya narkotika di Kabupaten Solok. Alhamdulillah keinginan kita di penuhi.

Kunjungan itu juga di ikuti oleh ketua Lembaga Anti Narkotika Provinsi Sumatera Barat, Firman Sikumbang dan Ketua Lembaga Anti Narkotika Kota Padang, Afrialdi Masbiran. SH, M.Hum, tukasnya. (Boby))

iklan adsense