Polwan Puti Singgalang Tunjukan Ketegasan Namun Tetap Humanis

Polwan Puti Singgalang Tunjukan Ketegasan Namun Tetap Humanis

Padang, Pionir—Sebenarnya “perang” melawan Covid-19 masih belum berakhir, namun di sisi lain masyarakat terlihat telah mulai mengabaikan protokol kesehatan. Padahal di balik itu, sesungguhnya “perang” melawan Covid-19 boleh jadi merupakan pertempuran tersulit yang pernah dilakukan umat manusia abad ini, mengingat harus berhadapan dengan musuh yang tak terlihat.

Kendati di wilayah hukum Polda Sumbar hamir rata-rata sudah mengabaikan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, namun Ditsamapta Polda Sumbar terus dalam keadaan waspada dan nyiyir mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 6 M, memakai maske, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas dan menghindari makan bersama.

Kata Kasubditgasum Ditsamapta Polda Sumbar Kompol Dedy Indrawan, A.Mk, yang dihubungi Pionir pada, Kamis 21 Juli 2022, sampai hari ini Ditsamapta melalui TIM Polwan Puti Singgalang masih rutin melakukan patroli dan mengingatkan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.

“Seperti yang dilakukan pada Kamis 21 Juli 2022 jam 10.50 WIB sampai 13.00 WIB, yang dimulai dari Makopolda di Jalan Sudirman selanjutnya menuju Jalan Ujung Gurun, Jalan Veteran, Jalan Rasuna Said Jalan Pemuda, Jalan M Yamin, Jalan Permindo, Jalan Veteran, Jalan S Parman, Jalan Prof Dr Hamka, Jalan Jhoni Anwar, Jalan Gajah Mada, Jalan Raya Siteba, Jalan Raya Nanggalo, Khatib Sulaiman dan kembali ke Makopolda,” kata Dedy Indrawan.

Dalam hal ini kata Dedy Indrawan, pearan Polwan Puti Singgalang yang dipimpin Bripka Gustianis Hermita Hia, Briptu Cici Asriani, Bripda Tri Rahayu Asmariza dan Bripda Elsa Yulinda memang menjadi sangat krusial dalam masa-masa pemberlakuan aturan pengetatan yang kerap kali mendatangkan konsekuensi yang kontroversial.

Namun demikian kata Dedy Indrawan, setidaknya ada pola-pola yang tergambar dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 yang dapat terus diterapkan di antaranya ketegasan, kedisiplinan, dan kepatuhan dalam menjalankan aturan.

“Seiring dengan itu Ditsamapta Polda Sumbar ingin menunjukan ketegasan tersebut, namun tetap mengedepankan sikap humanis,” kata Dedy Indrawan. (Firman Sikumbang)

iklan adsense